Pergi ke Danau Tambelang
Hai teman-teman semua, selamat datang di blog saya. Nama saya Endam dan saya adalah anak pertama dari tiga bersaudara. Sejujurnya saya pernah memiliki sebuah blog sebelumnya, hingga pada akhirnya saya hiatus dari blog tersebut. Blog ini saya buat adalah untuk menuntaskan rasa rindu saya dalam hal menulis di blog dan kenapa saya buat blog baru, itu karena entah kenapa sudah tidak ingin saja untuk meneruskan blog yang sebelumnya.
Blog ini mungkin kedepannya akan berisikan banyak sekali
curhat-curhatan saya, jadi jangan berharap lebih ya teman-teman, hehehe.
Jadi pada tulisan pertama ini saya akan bercerita tentang
pengalaman saya dan keluarga yang pada hari Minggu beberapa waktu yang lalu
sempat mengunjungi Danau Tambelang. Buat teman-teman yang tinggal di Bekasi
mungkin sedikit banyak sudah tahu ya soal danau ini. Karena memang belakangan
ini tempat wisata Danau Tambelang sedang banyak diminati orang-orang.
Semuanya berawal dari Mama saya, ya, beliaulah yang punya ide
untuk pergi ke Danau Tambelang. Karena memang beberapa waktu yang lalu ada
teman Mama yang sudah pergi kesana dan begitu melihat lokasinya dari internet,
cukup baguslah untuk dijadikan tempat berlibur.
Kebetulan di hari Minggu itu, Tante dan Om saya juga sedang
berkunjung ke rumah bersama anaknya yang masih balita. Jadi ya dari pada di
rumah saja, alhasil Minggu sore itu kami semua berangkat menuju tempat wisata
Danau Tambelang.
Kami pergi ke sana dengan mengendarai sepeda motor. Saya
membonceng Mama dan adik saya yang masih duduk di bangku Sekolah Dasar. Adik
saya bersama Bapak dan Tante bersama Om saya sekaligus anaknya juga. Oh ya,
Danau Tambelang ini berlokasi di Desa Sukaasih, Kecamatan Tambelang, Kabupaten
Bekasi, Jawa Barat. Kalau dari rumah saya ke lokasi ya kira-kira memakan waktu
sekitar satu jam lebih.
Saya harap teman-teman yang ingin pergi kesana harus
berhati-hati karena memang medan atau jalurnya itu tidak terlalu bagus, banyak
sekali jalanan rusaknya. Jalanan rusak dan ditambah dengan perjalanan yang
cukup jauh menjadi tantangan tersendiri bagi kami. Sudah pasti lelah banget
padahal belum sampai ke lokasinya.
Oh ya di tengah perjalanan, saya dan keluarga melewati sungai dengan getek atau perahu penyeberangan yang sengaja dibuat oleh warga sekitar untuk mempermudah pengendara melintas. Semua ini karena Bapak saya yang memilih lewat sini, sebenarnya ada sih jalan memutar yang memang agak jauh, tapi ya naik getek gini tuh deg-degan banget tau.
Begitu saya tahu ternyata tembusannya cukup dekat, saya
langsung spontan berkata dalam hati “Tadi mah mending lewat jalan memutar aja”.
Ya karena memang dekat tembusnya dan kalau dihitung dengan lama waktu kami
menunggu getek itu, karena ngantri, ya sepertinya akan sama saja jika kami
memilih jalan memutar.
Setelah melewati perjalanan panjang yang berliku dan
berlubang, saya dan keluarga pun akhirnya sampai di tempat wisata Danau
Tambelang. Untuk harga tiket masuknya itu sepuluh ribu rupiah per orang dan ada
biaya tiga ribu rupiah lagi untuk parkir motor di area Danau Tambelang nanti.
Begitu saya sampai ternyata sudah ramai sekali orang yang berkunjung kesini.
Baguslah, dengan begitu Bekasi jadi lebih dikenal masyarakat luas, hehehe.
Dalam tempat wisata Danau Tambelang kita diarahkan dengan
jalan setapak yang mengelilingi danau itu. Selain dari danaunya yang indah yang
dijadikan daya tarik, ada beberapa spot yang bagus juga untuk dijadikan tempat
untuk berfoto. Selain itu, ada juga beberapa rumah makan yang bisa kita jadikan
pilihan untuk istirahat sambal makan siang bersama keluarga.
Tempat wisata Danau Tambelang juga menyediakan beberapa
wahana permainan seperti sepeda air dan flying fox. Jadi buat teman-teman yang
ingin mencoba menyeberangi danaunya secara langsung, bisa mencoba sepeda air.
Barangkali teman-teman juga ingin menguji adrenalin dengan bermain flying fox
disana, dijamin seru deh pokoknya. Sebenarnya saya belum mencoba keduanya sih
hehehe.
Saya dan keluarga pergi kesana hanya berkeliling saja dan
berfoto di beberapa tempat yang ada di Danau Tambelang itu saja. Setelah lelah
dan puas berfoto, kami pun mampir ke rumah makan.
Jujur saja tempat wisata Danau Tambelang memang sebuah tempat
yang sangat menarik untuk dikunjungi di akhir pekan. Wajar lah jika banyak
sekali orang berbondong-bondong pergi kesana. Tapi yang sangat disayangkan ya
sekali lagi adalah soal sampahnya. Yap, masalah sampah memang bukanlah hal tabu
lagi di negara tecinta ini. Kesadaran orang-orang yang masih kuranglah yang
menjadi penyebab utamanya. Sudah sangat lumrah apabila ada sebuah tempat wisata
viral, sampah pun juga akan ikut berkunjung dan mengotori tempat tersebut.
Sungguh sangat disayangkan. Ya semoga saja dari pihak tempat
wisata Danau Tambelang cepat tanggap dalam membenahi masalah sampah ini, agar
tempatnya tetap bersih nyaman dan bebas dari sampah. Itu juga perlu di dukung
dengan kesadaran kita semua sebagai pengunjung agar jangan hanya ingin
menikmati keindahannya saja, tapi juga turut membantu memelihara. Sederhana
saja, cukup dengan buang sampah pada tempatnya.
Itulah sedikit cerita saya ketika berkunjung ke tempat wisata
Danau Tambelang di Bekasi. Sebagai orang Bekasi, saya ingin mengajak
teman-teman untuk juga pergi ke sana. Yuk ke Danau Tambelang.
Kunjungan balik ke sini, Kak. Salam kenal 😊. Saya baru tahu kalau ada tempat wisata seperti ini di Bekasi. Kalau dilihat di peta, lokasi ini adanya di sekitar Cibitung ya? Senang deh kalau lihat ada tempat wisata alam terbuka yang bisa dinikmati di area jabodetabek soalnya kadang pengin refreshing tuh susah banget cari tempat wisata kan 😂
BalasHapusyap memang cocok kak untuk refreshing apalagi naik perahu bebek melintasi danau nya itu.
HapusKomentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapus